Yang Suka Wisata Horor Boleh Coba Nih



Demilium - Obyek wisata memang berbagai macam bentuk serta macamnya. Wisata yang melawan sekarang semakin popular sebab mendatangkan suatu yang berlainan seperti caving, bungee jump, dan sebagainya.

Akan tetapi wisata yang satu ini mungkin masih tetap dinomersekiankan sebab begitu berlainan dari wisata-wisata biasanya: wisata horor.

Keindahan alam ingin juga peninggalan-peninggalan bersejarah di Indonesia, sering dikaitkan dengan mitos atau narasi turun temurun mengenai perihal gaib.

Sudah pernahkah Kamu dengar atau berkunjung ke beberapa tempat wisata horor? Bila belumlah, coba lihat beberapa referensi wisata horor Indonesia dari kami:

1. Lawang Sewu, Semarang 


Lawang Sewu, dalam bhs Indonesia bermakna seribu pintu, sudah sempat jadi markas beberapa tentara Belanda. Tempat ini jadi bangunan yang ikonik di Semarang.

Dulu, di ruangan bawah tanah Lawang Sewu dipakai menjadi tempat penyiksaan serta pembunuhan masyarakat Indonesia. Cerita yang turun temurun dikisahkan sampai sekarang ialah masih tetap terdengarnya nada isak tangis, jeritan, serta suara-suara aneh yang lain.

2. Pantai Kenjeran, Surabaya 


Dibalik photo yang indah seperti diatas, ada isu tersebar yang biasa dikisahkan penduduk daerah Pantai Kenjeran.

Pada tikungan dari pantai lama mengarah Nambangan, seringkali berlangsung kecelakaan sampai merenggut nyawa.

Konon, Pantai Kenjeran ini disebut-sebut menjadi kerajaan ular oleh penduduk seputar. Jika Kamu berkunjung ke tempat ini, coba kulik dikit narasi dari masyarakat lokalnya.

Mitos yang lain, tidak hanya menjadi kerajaan ular, Pantai Kenjeran juga adalah kerajaan prajurit, kepala, tangan, serta mayat yang sering memperlihatkan diri.

Berhati-hati bertandang waktu hari telah gelap.

3. Lubang Buaya, Jakarta Timur 


Momen Pergerakan 30 September pada tahun 1965 jadi salah satunya momen ironis bangsa Indonesia.

Lubang Buaya sedalam 12 mtr. ini jadi tempat bersejarah yang diketahui sebab ditempat ini pembantaian beberapa jenderal besar dikerjakan.

Jenazah beberapa jenderal itu dimasukkan ke lubang yang sekarang dimaksud Lubang Buaya. Sering terdengar nada rintihan serta nada meminta tolong dari dalam lubang itu.

Yang tidak kalah mengerikan ialah cerita-cerita dari penduduk yang seringkali lihat figur dengan baju tentara serta wajahnya rusak memperlihatkan diri dengan merangkak dari lubang dalam itu.

4. Toko Merah, Jakarta Barat 


Terdapat di Kota Tua, Jakarta Barat, Toko Merah adalah bangunan peninggalan Belanda pada saat kolonialnya dahulu di Indonesia. Bangunan ini dulunya adalah rumah pejabat dari VOC. Lantas pada tahun 1851 Toko Merah jadi bangunan yang ditempati oleh masyarakat Tionghoa serta jadikan toko untuk jual beberapa produk yang berwarna merah, seperti warna bangunannya.

Narasi yang tersebar ditempat ini adalah jika bangunan ini juga jadi saksi bisu pembantaian semua etnis Tionghoa pada masa pemerintahan Belanda.

Konon menurut masyarakat seputar, sampai sekarang masih tetap seringkali terdengar jeritan serta nada tangis sebab penyiksaan yang terdengar dari dalam bangunannya. Diluar itu, seringkali juga terdengar derap langkah kaki beberapa prajurit.

5. Jembatan Ancol, Jakarta Utara 


Ingatkah kalian dengan serial tv ‘Si Manis Jembatan Ancol’? Cerita itu bermula dari narasi legendaris penduduk Jakarta. Kono dahulu, sempat berlangsung kejahatan yang menerpa seseorang wanita cantik di jembatan ini. Kejahatan ironis yang menerpanya jadi mitos yang turun temurun jadi narasi rakyat.

Konon, sering muncul penampakan figur manis yang menunjukkan diri pada beberapa orang yang melewati jembatan itu. Diantaranya ialah seseorang pelukis saat ada di jembatan ini sempat didatangi seseorang wanita yang meminta dilukis. Saat itu, hari sudah sore serta dikit gerimis, si pelukis masih tetap repot dengan keinginan si wanita. Akan tetapi saat lukisan baru 1/2 menjadi, si wanita menghilang. Gambar wanita dalam lukisan itu diakui menjadi ‘Si Manis’ oleh masyarakat seputar.

6. Goa Jepang, Bandung 


Goa Jepang yang ada di lokasi Taman Rimba Raya Juanda Bandung ini pada awalnya berperan menjadi tempat istirahat tentara Jepang.

Pada saat pembangunannya, goa ini manfaatkan tenaga romusha (masyarakat Indonesia yang dipaksa bekerja) sampai mengonsumsi banyak korban jiwa.

Saat kemerdekaan Indonesia, goa ini diterlantarkan oleh Jepang dengan keadaan goa yang belumlah tuntas dibangun

Banyak narasi seram yang tersebar, seperti penampakan beberapa orang yang alami penyiksaan, suara-suara rintihan yang lirih di dalam sunyinya gelap dalam goa, serta yang aneh lagi ialah jika goa ini mempunyai banyak ventilasi, akan tetapi beberapa pengunjungnya tetap rasakan sesak nafas. Tidak tahu karena disebabkan karena sangat takutnya atau memang udaranya yang lembab.

7. Kamar 308 Hotel Samudra Beach 


Janganlah terlewat Kamar 308 Hotel Samudra Beach ini pada daftar wisata horormu. Terdapat di Pelabuhan Ratu Sukabumi, kamar ini diakui sering didatangi Nyi Roro Kidul. Kalian akan langsung rasakan kemerindingan pada pertama kalinya buka pintu kamar ini.

Di dalamnya, ada lukisan Nyi Roro Kidul, legenda yang diakui turut menolong serta membuat perlindungan Kerajaan Mataram serta konon diakui menjadi “istri gaib” beberapa raja-raja Mataram. Banyak beberapa orang yang menyewa kamar di samping kanan serta kirinya untuk lakukan ritual dalam tujuan minta permintaannya bisa terkabul.

Menjadi catatan, janganlah kadang-kadang bicara kasar di sini dan buat wanita yang tengah hadir bulan pantang hukumnya untuk berkunjung ke tempat ini.